Artinya, Van Persie menggenapkan torehan golnya untuk Arsenal menjadi 100 dan menjadi pemain ke-17 dalam sejarah klub London Utara itu yang mampu mencetak gol sebanyak itu.
Makna lain dari gol-gol Van Persie adalah karena diciptakan ketika Arsenal dianggap sedang limbung. Berada di papan yang salah di klasemen Liga Primer, banyak yang mencoret Arsenal dari daftar kandidat juara musim ini. Wajar jika manajer Arsene Wenger memuji inspirasi yang diberikan Van Persie untuk tim.
"Van Persie merupakan pencetak gol luar biasa, dia tipe penyerang tengah yang tidak biasa karena sering saya mendengar pertanyaan 'kenapa memainkannya di tengah?', karena dia bukan striker biasa," ujar Wenger usai laga kepada Sky Sports.
"Pengambilan posisinya mirip Lionel Messi, dia sering bergerak dan lima menit bermain sebagai penyerang tengah kemudian bergerak lebih ke belakang."
"Arsenal tahu dia pemain luar biasa, sementara fans mengenalnya sebagai pemain yang setia. Van Persie juga mencintai Arsenal sepenuh hati dan dengan periode yang sedang kami alami, fans sangat menghargainya."
Meski demikian, Arsenal kehilangan Theo Walcott yang menderita cedera lutut saat berupaya mengejar bola. Masih harus ditunggu hasil pemeriksaan untuk mengetahui apakah kondisi lutut Walcott serius atau tidak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar